Orang yang Berpikiran Sempit, Tidak akan Memiliki Kebesaran Hati

Motivasi Dosis Tinggi - Sikap batin besar sekali pengaruhnya terhadap kekuatan fisik kita. J.A.Hadfield, psikiater asal Inggris memberi ilustrasi menarik tentang kenyataan tersebut. Dalam bukunya The Psychology of Power, ia menceritakan suatu peristiwa. Saya meminta kepada tiga orang yang bersedia menjalani tes mengenai pengaruh bisikan batin terhadap tenaga mereka yang diukur dengan dinamometer. Ketiga orang itu diminta memegang dinamometer sekuat tenaga mereka.  Mereka menjalani tes ini dalam tiga macam kondisi.

Dalam kondisi normal, mereka rata-rata dapat memberikan daya tekan sebesar 101 pon. Dalam percobaan kedua, ketiga orang tersebut dihipnotis dan dibisikkan bahwa mereka sangat lemah.  Ternyata mereka hanya mampu memberikan tekanan sebesar 29 pon. Percobaan ketiga, mereka dibisikkan kata-kata yang menyatakan jika mereka sangat kuat, hasinya mereka mampu memberikan daya 142 pon.  Ketika jiwa mereka diisi dengan pikiran yang sifatnya positif, yakni kekuatan, ternyata kekuatan fisik mereka jadi bertambah besar, hampir lima puluh persen.  Inilah ilustrasi kekuatan mental dan pikiran yang ada dalam otak manusia.  Ya, pikiran Andalah tempatnya, dan di situlah surga yang dapat diubah menjadi neraka dan neraka menjadi surga.

Jika seseorang hanya memiliki pemikian yang sempit, yang kerap diciptakan oleh pikirannya hanyalah neraka.  Untuk melihat realitas dan masalah sebagai motivasi dan buah kehidupan, tentu saja dibutuhkan sudut pandang yang luas dan kebesaran hati. Kebesaran hati yang kita miliki pastilah memberikan "power" berlebih bagi fisik kita untuk menjalani hidup.  Montaigne, filsuf asal Perancis berujar "Orang tidak akan menderita karena apa yang terjadi, tapi menderita karena pendapatnya sendiri tentang apa yang terjadi".

Tweet